Suasana Doekoen Coffee sudah ramai. Puluhan orang mulai dari masyarakat, aktivis, politisi bahkan paranormal memadati kafe itu menunggu launching buku 'Membongkar Gurita Cikeas: Di Balik Skandal Bank Century'.
Launching 'Membongkar Gurita Cikeas' akan digelar di Doekoen Coffee, Jl Raya Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (30/12/2009) pukul 12.30 WIB. Namun mulai pukul 11.00 WIB, puluhan orang sudah berdatangan ke kafe tersebut.
George Junus Aditjondro, penulis buku kontroversial itu sudah terlihat hadir. Dia sedang berada di lantai 2 kafe itu. Tampak pula di acara itu anggota DPR Bambang Soesatyo, paranormal Ki Gendeng Pamungkas dan anggota Dewan Penasihat Partai Gerindra yang juga paranormal Permadi. Stah Khusus Presiden SBY bidang Bencana Andi Arief belum terlihat hadir.
Di acara itu, Ki Gendeng menyediakan CD gratis lagu nuansa blues yang bertema kerakyatan. Lagu pria yang kerap berpakaian hitam-hitam itu bahkan diputar di kafe yang berukuran 7x5 meter itu.
Ratusan CD bernuansa hitam itu diletakkan dalam satu kotak besar. Tamu yang datang ke acara dipersilakan mengambil sendiri CD yang berisi 10 lagu itu. Isi lagu antara lain Republik Penyamun dan sampul album bergambar tangan seseorang sedang menggenggam mikrofon.
Di acara itu juga dipasang tenda putih berukuran 10x6 meter dengan disediakan ratusan kursi. Dipasang juga spanduk bertuliskan 'Rakyat Makin Sengsara Bangsa Makin Terjajah!! Kembalilah Pada UUD 1945 dan Pancasila!!'.
Ada juga gambar buku dan tulisan 'Bongkar Budidaya Gurita KKN di Cikeas dan sponsor Petisi 28, Doekoen Coffee dan Jurnal Terawang'.
Ramalan Permadi
Paranormal Permadi meramalkan kondisi 2010 akan lebih suram dibandingkan 2009. Menurutnya akan terjadi goro-goro yang menyebabkan alam dan manusia bergolak.
"Seluruh unsur angin, api, tanah, air semua bergolak di seluruh dunia," kata Permadi saat menghadiri peluncuran buku 'Membongkar Gurita Cikeas' di Doekoen Coffee, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (30/12/2009).
Permadi menyatakan jika Indonesia tidak bisa meghilangkan angkara maka Tuhan akan turun tangan. Menurutnya akhir 2009 adalah gambaran kondisi awal 2010.
Memasuki bulan Suro, lanjut Permadi, dalam pakem Tanah Jawa dikenal sirno ilang angkara ning bumi. "Yaitu hilangnya angkara murka di muka bumi. Kalau manusia Indonesia tidak mampu menghilangkan angkara murka, Tuhan akan turun tangan. Sudah terlihat semuanya. Kasus Century dibongkar oleh pejabat tingkat bawah, mafia hukum terbongkar oleh Susno sendiri. Tuhan sudah membuat keputusan, akan terbongkar semuanya. "Kondisi awal buruk, politik, budaya buruk. Serta adaya kesenjangan yang semakin curam. Tahun 2010 akan terjadi goro-goro," ujarnya.
Permadi ikut menghadiri peluncuran buku tersebut bersama rekan-rekan paranormal lainnya. "Namanya juga dukun cafe, ya tempat berkumpulnya para dukun," katanya.
Namun Permadi mengelak ketika ditanya apakah kehadiran para dukun itu untuk menjatuhkan Presiden SBY. "Kalau saya tidak usah dijatuhkan, nanti dijatuhkan alam," katanya.